5 Tips Mengirim Barang Elektronik di Jasa pengiriman barang
Ada berbagai jenis barang yang dikirim lewat jasa pengiriman barang. Salah satu barang yang paling sering dikirimkan adalah barang elektronik. Mengingat barang elektronik itu sifatnya rentan rusak, pecah, ataupun patah, apalagi yang ukurannya besar, tentu pengirimannya harus ekstra agar bisa tetap aman di perjalanan. Makanya, yuk simak 5 tips mengirim barang elektronik berikut ini.
1. Kemas Barang Menggunakan Kardus Bawaannya
Saat mengemas barang elektronik untuk dikirim, sebaiknya Anda menggunakan kemasan atau kardus asli atau bawaan dari barang elektronik tersebut. Hal ini dilakukan untuk memastikan ukuran kardus tersebut sesuai dengan ukuran barang elektronik yang akan Anda kirimkan. Jika memang tidak ada kardus asli atau bawaannya, Anda bisa gunakan kardus lain dengan ukuran yang sama.
Nah, mengingat nantinya di perjalanan ada risiko guncangan yang bisa memicu kerusakan pada barang elektronik yang dikirim, Anda bisa isi ruang yang masih tersisa di dalam kardus tersebut dengan bubble wrap atau air pillows. Hindari mengisi ruang yang kosong dalam kardus tersebut dengan bahan yang tidak bisa menahan posisi barang elektronik yang dikirim, misalnya saja seperti kertas.
2. Segel Paket dengan Rapi Menggunakan Lakban
Setelah barang elektronik yang akan dikirim via jasa pengiriman barang dimasukkan ke dalam kardus atau kemasannya, Anda bisa menyegel kardus tersebut dengan menggunakan lakban. Pastikan semua sisi kardus atau kemasan paket barang yang berisiko terbuka kembali, khususnya di bagian atas dan bawah, telah dilakban dengan rapi, sehingga aman saat berada di perjalanan.
Ingatlah juga untuk menggunakan lakban yang baik kualitasnya dan memiliki daya rekat yang tinggi, sehingga nantinya kardus tidak mudah terbuka di perjalanan karena mengelupasnya lakban yang dipakai tersebut. Jika perlu, Anda bisa lakukan penyegelan kardus dengan lakban lebih dari 1 kali, untuk memastikan tidak ada sisi yang terbuka lagi pada kardus yang berisikan barang elektronik.
3. Beri Proteksi Tambahan dengan Kardus atau Kerangka Kayu
Mengirim barang elektronik yang rentan pecah seperti laptop atau televisi memang memiliki risiko yang tinggi. Namun, bukan berarti Anda tidak bisa mengirimnya ke tempat lain hanya karena kondisinya tersebut. Agar barang elektronik yang Anda kirim bisa aman sampai ke tujuan, Anda sangat direkomendasikan untuk memberi proteksi tambahan, berupa kardus atau kayu.
Biasanya, barang-barang elektronik yang mudah pecah seperti laptop dan televisi diberi tambahan proteksi berupa kerangka kayu. Jadi, kardus yang sudah diisi dengan barang elektronik sebelumnya, dikemas kembali dengan kerangka kayu yang didesain khusus untuk pengiriman barang ini. Alhasil, keselamatan barang hingga sampai ke tujuan pun bisa lebih terjamin.
Jika sekiranya Anda menggunakan kemasan kardus tambahan untuk kemasan paket barang elektronik tersebut, baiknya bagian dalamnya yang kosong juga diisi dengan filler berupa bubble wrap atau air pillows. Dengan begini, barang elektronik yang dikirim akan mendapatkan perlindungan ganda, baik pada kemasan kardus awal maupun kemasan kardus tambahannya.
4. Beri Label Khusus pada Kemasan Paket Barang Elektronik
Untuk memberi perlindungan tambahan pada kemasan paket barang elektronik yang Anda kirimkan, jangan lupa untuk membeli label khusus pada kemasan paket barang elektronik tersebut. Anda bisa beri label dengan informasi seperti ‘Barang Mudah Pecah’, ‘Fragile, atau ‘Jangan Dibanting’, guna menginformasikan pada kurir untuk mengelolanya dengan hati-hati.
Meskipun biasanya jasa pengiriman barang akan memberikan label tersebut dalam bentuk stiker pada kemasan paket barang yang akan dikirim, tidak ada salahnya juga jika Anda menempelkan atau menuliskan sendiri label tersebut. Pastikan tulisan atau stiker label yang Anda pasang sendiri tidak mudah terhapus ataupun copot, hingga barang elektronik sampai ke tangan si penerima.
5. Tambahkan Fitur Asuransi pada Paket Barang Elektronik
Terakhir, jangan lupa untuk mengasuransikan paket barang elektronik yang Anda kirim melalui jasa pengiriman barang tersebut. Dengan adanya asuransi khusus untuk barang elektronik yang Anda kirim, maka sekiranya terjadi hal-hal yang tidak diinginkan saat pengiriman, seperti rusak atau hilang, maka pihak asuransi yang bekerja sama dengan jasa pengiriman akan bertanggung jawab.
Biasanya, jasa pengiriman akan menawarkan langsung fitur asuransi khusus ini pada para konsumennya, saat akan mengirim barang elektronik yang rentan rusak saat berada di perjalanan. Untuk biayanya sendiri, biasanya diambil beberapa persen dari harga barang elektronik yang dikirim tersebut. Meskipun ada biaya tambahan, namun dengan begini mengirim barang bisa lebih terjamin.
Nah, itulah tadi 5 tips yang bisa Anda ikuti dalam mengirim barang elektronik dengan aman. Pastikan kemasan paket barang elektronik sudah dibungkus dengan rapi dan tersegel dengan baik, lalu beri tambahan proteksi menggunakan kardus lagi atau kerangka kayu. Untuk jasa pengiriman barang elektronik yang aman, Anda bisa pilih layanan pengiriman dari posaja.co.id.