Mari Mengenal Pantyliner, Waktu Untuk Memakai Dan Rekomendasi Pantyliner Terbaik

Pantyliner Charm berperan untuk mempernyerap cairan kewanitaan termaksud cairan keputihan dan darah fase akhir menstruasi yang lebih ringan. Pada intinya penggunaan panty liner tidak disarankan untuk penggunaan sehari-hari karena bisa membuat area vagina semakin lembab. Penggunaan pantyliner yang sering bisa mengakibatkan iritasi di kulit sisi luar kelamin wanita. Faktanya ialah karena pantyliner memiliki kandungan zat yang bisa akibatkan iritasi.

Risiko Memakai Pantyliner Tiap Hari

Infeksi jamur

Beberapa riset mengatakan jika memakai pantyliner tiap hari bisa tingkatkan kemungkinan area kewanitaan terserang infeksi jamur vagina.

Riset yang dipublikasikan dalam Journal Infectious Diseases in Obstetrics and Gynecology mengatakan jika ada mikroflora labial pada area kewanitaan seorang yang memakai panty liner tiap hari dalam jangka waktu enam bulan.

Ini terjadi karena ada lendir yang melekat pada pantyliner dan bergesekkan dengan kulit area kewanitaan.

Menghalangi Sirkulasi Udara

Pantyliner yang kamu pakai setiap hari tentu saja menghalangi sirkulasi udara di area kewanitaan. Pemakaian pantyliner terlalu lama bisa ‘memblokir’ sirkulasi udara yang tentu saja membuat kulit sekitaran area kewanitaan dan vagina kamu susah bernapas.

Strip perekat yang berada di pantyliner umumnya dibuat dari plastik. Ini akan membuat kulit pada vagina kamu susah untuk bernapas. Oleh karena itu wajib untuk ketahui bahaya sering gunakan pantyliner supaya kamu dapat memakainya dengan bijak.

Alergi pewangi dan pemutih

Merilis jurnal Environment International, beragam produk pantyliner sekarang ini telah di campur dengan beberapa bahan pewangi yang memiliki kandungan volatile organic compounds (VOCs)

Untuk beberapa orang yang sensitif pada bahan itu, bahkan menggunakan pantyliner sekali saja bisa memunculkan reaksi alergi pada area vagina seperti gatal, rasa terbakar dan kulit kemerahan.

Saat yang tepat untuk gunakan pantyliner

Keputihan dalam jumlah banyak

Gunakan pantyliner saat keputihan keluar banyak ialah saat yang tepat dan jadi jalan keluar. Keputihan yang melekat pada celana dalam pasti membuat Anda tidak nyaman.

Mengutip dari Mayo Clinic, keputihan adalah cairan yang terbagi dalam sel vagina yang terus meluruh. Pada intinya, vagina memang keluarkan cairan secara alami.

Keputihan ialah pertanda jika badan sedang membersihkan dan menukar sel lama sama yang baru.

Produksi cairan vagina yang lebih banyak umumnya terjadi saat ovulasi alias periode subur.

Anda dapat memakai pantyliner untuk membantu menyerap keputihan berlebihan, hingga jaga vagina masih tetap lembap dan nyaman.

Sebelum dan setelah haid

Sekian hari sebelum serta sesudah menstruasi, umumnya vagina akan keluarkan bercak warna kecoklat-coklatan.

Hal tersebut menjadi pertanda jika menstruasi atau haid akan datang atau sudah selesai dengan perlahan-lahan.

Saat keadaan ini, kamu tidak perlu menggunakan pembalut yang ukuran terlampau besar.

Kamu bisa menggantinya dengan pantyliner.

Memakai pantyliner bisa membantu menampung bercak, membuat perlindungan celana dalam dari bintik noda.

Rekomendasi Pantyliner

Anda kerap berasa panas dengan keringat di tempat kewanitaan di saat menggunakan pantyliner? Bila ya, produk dari Charm Pantyliner Cooling Fresh Long and Wide ialah pilihan pas untuk Anda! Ekstrak mint didalamnya bisa memberi kesan dingin dan fresh di kulit Anda.

Charm Pantyliner Cooling Fresh Long and Wide tidak memakai parfum untuk menghindari iritasi di sekitar area vagina.

Selain itu, produk ini mempunyai lapisan penyerap lebih panjang, dan bisa secara mudah sesuaikan bentuk badan saat sedang dipakai. Anda tentu saja akan merasa benar-benar nyaman saat memakainya.

Sisi tengah dibikin lebih tebal hingga pas untuk kamu yang menghasilkan cairan terlalu berlebih atau untuk hari diakhir menstruasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *